Jadi Dua Sekaligus
Ah tertegun ku melihat pilar itu, Fakultas Ilmu Budaya.
Pasti menarik menjadi bagian dari Sastra Indonesia didalamnya
Saat di mata kuliahku membahas Kekuasaan, Adam Smith, Rostow, Keynes.
Diruang itu aku akan membahas Pramoedya Ananta Toer, Chairil Anwar,
dan segenap untaian kata indah yang aku ciptakan sendiri.
Tapi bagaimana saat aku sudah menetapkan kaki di
Fakultas Ilmu Sosial dan Politik?
Masih bolehkah aku menjadi sastrawan?
Ketika yang kuungkapkan bukan melalui aksi demonstrasi
Melainkan kata-kata manis yang tertuang dalam dunia maya.
Ah biarkan saja.
Kamu pasti tidak tau aku ya?
Kamu pasti mengira aku cuma bisa melawak dan tidak pernah berfikir romansa
Kamu salah besar, hidupku dari dulu tercurah untuk itu.
Lalu, lama-lama aku terbiasa untuk jadi dua sekaligus
Aneh kan?
Tidak ada yang tau aku mau jadi sastrawan.
Draft di blogku menumpuk belum usai.
Aku tau yang kumau, meski harus menutupinya.
Pasti menarik menjadi bagian dari Sastra Indonesia didalamnya
Saat di mata kuliahku membahas Kekuasaan, Adam Smith, Rostow, Keynes.
Diruang itu aku akan membahas Pramoedya Ananta Toer, Chairil Anwar,
dan segenap untaian kata indah yang aku ciptakan sendiri.
Tapi bagaimana saat aku sudah menetapkan kaki di
Fakultas Ilmu Sosial dan Politik?
Masih bolehkah aku menjadi sastrawan?
Ketika yang kuungkapkan bukan melalui aksi demonstrasi
Melainkan kata-kata manis yang tertuang dalam dunia maya.
Ah biarkan saja.
Kamu pasti tidak tau aku ya?
Kamu pasti mengira aku cuma bisa melawak dan tidak pernah berfikir romansa
Kamu salah besar, hidupku dari dulu tercurah untuk itu.
Lalu, lama-lama aku terbiasa untuk jadi dua sekaligus
Aneh kan?
Tidak ada yang tau aku mau jadi sastrawan.
Draft di blogku menumpuk belum usai.
Aku tau yang kumau, meski harus menutupinya.
Comments