Labeling

Semua perbuatan kita, apapun alasan kita melakukannya, dan entah dengan kesadaran penuh atau hanya mengikuti naluri, pasti akan mendapat judge dari lingkungan sekitar. Kita menyebutnya stereotype, senang memberikan label pada seseorang hanya dari satu tindakannya. Menurut saya itu cara termudah mengidentifikasi seseorang. Saya juga tahu, diberikan label itu tidak enak. Apalagi label negatif. Sebut ini karma, yang baru-baru ini menampar saya. Mungkin lingkungan saya sudah memberikan judgement ini dari lama, tapi saya baru mengetahuinya beberapa hari belakangan ini dari teman-teman terdekat saya. Saya sedih. Terserah orang mau labeling saya dengan apa, they didn't know what I've been through. Tapi memang benar, Bibit yang kamu tanam, itulah yang akan kamu semai. Sadar atau tidaknya kamu saat menebar bibit, atau alasan kenapa kamu menyebar bibit itu, tidak akan jadi pertimbangan orang-orang dalam sekali lihat. Mungkin saya sekarang harus tidur dengan mata terbuka ya. 


Dan kemudian, satu per satu orang-orang kesayangan si bodoh ini telah pergi,
dengan versi cerita mereka masing-masing.
Sampai... pada akhirnya, tidak ada lagi yang bisa ia percayai, selain dirinya sendiri.
I'm no careful, I've never been. and I accept this as my karma.